Kamis, 18 Agustus 2011

Jawaban KPK soal CD dan Flashdisk Nazaruddin

Semakin Anda memahami tentang subjek apapun, itu menjadi lebih menarik. Ketika Anda membaca artikel ini Anda akan menemukan bahwa subjek
tentu tidak terkecuali.
JAKARTA, KOMPAS.com " Tersangka kasus dugaan suap wisma atlet, Muhammad Nazaruddin, sempat menunjukkan CD dan flashdisk merek Sandisk yang diklaimnya sebagai bukti atas tudingan-tudingannya. Kedua benda itu diperlihatkan Nazaruddin dalam perbincangan jarak jauh antara dia dengan jurnalis independen, Iwan Piliang, ada saat mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu dalam masa pelarian.

Nazaruddin mengklaim, CD yang ditunjukkannya itu berisi rekaman pertemuan Nazar dengan Wakil Ketua KPK Chandra M Hamzah. Sedangkan flashdisk dan laptop milik Nazaruddin, diduga berisi data sirkulasi keuangan Partai Demokrat dan proyek yang pernah ditangani Nazaruddin.

Namun, setelah tertangkap, keberadaan kedua benda beserta laptop Nazaruddin itu tak jelas. Benda-benda tersebut tidak ada dalam tas hitam milik M Nazaruddin yang isinya diperlihatkan KPK dalam jumpa pers pada Sabtu (13/8/2011), bertepatan dengan kepulangan Nazaruddin. Hal tersebut, lantas menimbulkan kecurigaan jika KPK sengaja menyembunyikan barang-barang itu.

Kadang-kadang aspek yang paling penting dari subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.

Menjawab tudingan tersebut, Wakil Ketua KPK M Jasin mengatakan, pihaknya memperlihatkan isi tas hitam Nazaruddin itu apa adanya. Tas itu disegel selama dititipkan kepada Duta Besar Kolombia untuk RI, Michael Menufundu. Saat pembukaan tas di Kolombia pun, kata Jasin, disaksikan pihak KBRI.

"Pada saat diberikan ke tim KPK, tasnya dalam kondisi disegel, tas dibuka, di situ disaksikan (pihak KBRI), dicatat (isinya), setelahnya dibawa ke Indonesia, dibuka dihadapan publik," papar Jasin.

Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto menambahkan, pihaknya akan mencari benda-benda itu dengan bertanya langsung kepada Nazaruddin."Nanti kita tanya kepada Nazaruddin 'Din, barang-barang lo ke mana yang lain Din?" kata Bibit.

Adapun Nazaruddin kini mendekam di Rumah Tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

Begitulah keadaannya sekarang. Perlu diketahui bahwa setiap subjek dapat berubah dari waktu ke waktu, jadi pastikan Anda mengikuti berita terbaru.

Tidak ada komentar: