Kamis, 17 Maret 2011

Baasyir Biayai Ubaid dalam Pelarian

Artikel berikut menyajikan informasi yang sangat terbaru tentang Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah. Jika Anda memiliki minat khusus dalam Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah, maka artikel ini informatif diperlukan membaca.
JAKARTA, KOMPAS.com - Abdul Hamid, salah satu saksi dalam kasus terorisme di persidangan Abu Bakar Ba'asyir, mengakui pernah meneruskan permintaan dana dari Luthfi Haidaroh alias Ubaid kepada Abu Bakar Ba'asyir. Permintaan itu terjadi ketika Ubaid dalam pelarian pasca kontak senjata antara para peserta pelatihan militer dengan polisi di Aceh.

Abdul menjelaskan, Ubaid menghubunginya meminta dana untuk dapat keluar dari Aceh pada akhir Maret 2010. "Dia bilang tolong mas. Minta tolongnya dengan amat sangat. Tapi ustad Ubaid minta ke saya terlalu banyak. Pertama minta Rp 50 juta. Saya bilang ratusan ribu (rupiah) saya bisa. Tapi kalau jutaan (rupiah) uang dari mana?" ucap dia saat bersaksi di sidang Ba'asyir, Kamis (17/3/2011).

Abdul bersaksi melalui telekonferensi dari Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok. Majelis hakim dan jaksa penuntut umum mendengarkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Adapun Ba'asyir berserta tim pengacara walk out dari ruang sidang.

Dikatakan Abdul, Ubaid memberikan nama-nama untuk dimintai uang seperti Ba'asyir dan Dadan. Ubaid juga mengirimkan pesan singkat yang berisi nomor rekening atas nama Farid Wadji Hamzah alias Rozali di Bank BRI. Rozali adalah warga Sigli yang ditemui Ubaid saat pelarian.

Anda tidak dapat mempertimbangkan semua yang anda hanya membaca untuk menjadi informasi penting tentang Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah. Tapi jangan heran jika Anda menemukan diri Anda mengingat dan menggunakan informasi ini sangat dalam beberapa hari mendatang.

Abdul lalu menemui Ba'asyir di Ngruki, Solo. Untuk diketahui, Abdul adalah juga tetangga Ba'asyir. "Saya bilang ke Ustad Abu saya disuruh Ubaid minta uang segini. (Ba'asyir bilang) urusan itu kamu ketemu Thoyib aja, nanti dikasih," kata dia.

Abdul lalu mendatangi Thoyib yang menjabat sekretaris Jamaah Anshorud Tauhid Pusat (JAT) di Solo. "Saya datang, Thoyib sudah tahu maksud saya apa. Dia bilang nanti saya titipkan ke Dadan Rp 50 juta," ucapnya.

Setelah itu, Abdul menghubungi seseorang yang diberitahu Ubaid. Ia mengaku tidak mengenal orang itu. "Dia bilang akan transfer Rp 15 juta ke rekening temennya Dadan," ucap dia.

Abdul juga mendatangi Dadan yang rumahnya tak jauh dari Pondok Pesantren Ngruki. "Saya sampaikan seperti yang disampaikan ke ustad Abu. Dadan cuma bilang mau kasih Rp 17,5 juta. Jadi uang dikumpulkan ke Dadan, dia yang tranfer (ke Rozali)," ujar dia.

Abdul juga mengakui menerima SMS dari Ubaid mengenai Tanzim Al Qaedah Indonesia. Isi SMS itu yakni "kami Tandzim Al Qaedah Indonesia Serambi Mekah dengan ini memberikan penjelasan kepada umat Islam yang tercinta bahwa sampai hari ketujuh pengejaran thogut (pengikut setan) terhadap kami, kami dapat bertahan melanjutkan jihad meskipun sebagian saudara kami ada yang tertawan dan syahid. Dan dengan ini kami tegaskan kepada umat Islam bahwa kami berpegang pada janji kami untuk berjihad melawan zionis Yahudi, salibis, dan murtadin, sampai Allah tetapkan kemenangan bagi kami di jalan Allah untuk dipublikasikan."

Pesan itu, kata Abdul, dia berikan ke Abdurrochim. Pesan itu lalu diedit dan diposting di internet.

Harinya akan datang ketika Anda dapat menggunakan sesuatu yang anda baca di sini untuk mendapatkan dampak yang menguntungkan. Kemudian Anda akan senang Anda mengambil waktu untuk mempelajari lebih lanjut tentang Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah.

Tidak ada komentar: