JAKARTA, KOMPAS.com " Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat meminta setiap unsur pelayanan TKI pemerintah kabupaten/kota agar membangun komitmen dan kinerja sebaik mungkin dalam melayani TKI. Demikian siaran pers yang diterima Kompas di Jakarta, Kamis (31/3/2011). Sebagian besar informasi ini berasal langsung dari pro Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah. Hati-hati membaca untuk mengakhiri hampir menjamin bahwa Anda akan tahu apa yang mereka ketahui.
Jumhur menyampaikan ini dalam Sosialisasi Perlindungan WNI/TKI di Luar Negeri yang dilaksanakan Kementerian Luar Negeri dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Dikatakan Jumhur, dengan melayani TKI secara baik, maka permasalahan TKI baik di dalam dan di luar negeri dapat dikurangi, selain tugas memartabatkan keberadaan TKI pun dilaksanakan dengan tanggung jawab penuh oleh masing-masing daerah. Jumhur mengharapkan penanganan terhadap TKI oleh Disnaker Kabupaten/kota perlu dilakukan dengan agenda meningkatkan pelayanan penempatan TKI. Pelayanan itu diberikan berdasarkan kewenangan setiap daerah ataupun mengupayakan calon TKI yang berkualitas untuk bekerja di luar negeri. "Termasuk menjalankan program pemberdayaan mantan TKI dengan usaha ekonomi produktif," ujarnya.
Jumhur menyampaikan ini dalam Sosialisasi Perlindungan WNI/TKI di Luar Negeri yang dilaksanakan Kementerian Luar Negeri dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Dikatakan Jumhur, dengan melayani TKI secara baik, maka permasalahan TKI baik di dalam dan di luar negeri dapat dikurangi, selain tugas memartabatkan keberadaan TKI pun dilaksanakan dengan tanggung jawab penuh oleh masing-masing daerah. Jumhur mengharapkan penanganan terhadap TKI oleh Disnaker Kabupaten/kota perlu dilakukan dengan agenda meningkatkan pelayanan penempatan TKI. Pelayanan itu diberikan berdasarkan kewenangan setiap daerah ataupun mengupayakan calon TKI yang berkualitas untuk bekerja di luar negeri. "Termasuk menjalankan program pemberdayaan mantan TKI dengan usaha ekonomi produktif," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar