Selasa, 13 September 2011

Deteksi Narkoba dengan Media Rambut

Jika Anda memiliki minat bahkan melewati di topik
, maka Anda harus melihat pada informasi berikut. Artikel ini mencerahkan menyajikan beberapa berita terbaru tentang masalah
.
BOGOR, KOMPAS.com " Badan Narkoba Nasional (BNN) kini memiliki 10 unit fasilitas pendeteksi kandungan narkoba pada manusia, dengan teknologi Gass Chromatography Mass Spectrometer (GC MS). Dengan teknologi ini, pendeteksian kandungan narkoba menggunakan media rambut.

Hal itu diungkap Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN Brigadir Jenderal (Pol) Benny J Mamoto di Sentul City, Bogor, Selasa (13/9/2011) siang.

"Sebelumnya, kami dalam mendeteksi seseorang yang mengonsumsi narkoba dengan mengetes secara labolatoris urine orang bersangkutan. Sekarang, cukup dengan menggunakan rambut yang bersangkutan," katanya.

Sejauh ini, kami telah menemukan beberapa fakta menarik tentang
. Anda mungkin memutuskan bahwa informasi berikut ini bahkan lebih menarik.

Pengujian dengan teknologi GC MS dengan media rambut ini, kata Mamoto, akurat dan cepat, sementara dengan media urine, akurat, tetapi memakan waktu sampai satu hari.

"Ketika kami melakukan pengetesan pada banyak orang, misalnya pengecekan para narapidana di lembaga masyarakat, teknologi GC MS ini tentu saja sangat membantu. Petugas cukup hanya mencabut rambut terperiksa," tuturnya.

Peningkatan fasilitas tersebut, tutur Mamoto, dalam upaya BNN meningkatkan bidang pemberdayaan masyarakat.

"Kepala BNN Gories Mere telah menyerahkan secara simbolis unit kendaraan laboratorium, yang dilengkapai dengam fasilitas teknologi GC MS itu, kepada Deputi Pemberdayaan Masyarakat BNN pada Senin," kata Benny Mamoto.

Kadang-kadang sulit untuk memilah-milah semua rincian yang terkait dengan hal ini, tapi aku positif Anda tidak akan kesulitan untuk memahami informasi yang disajikan di atas.

Tidak ada komentar: