JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menegaskan, praja madya IPDN, Rinra Sujiwo Syahrul Putra, tidak meninggal di lingkungan institut pemerintahan tersebut. Those of you not familiar with the latest on mobil keluarga ideal terbaik indonesia now have at least a basic understanding. But there's more to come.
"Sudah disampaikan, dia memang minta izin bermalam pada hari Kamis, terus kembali (ke Bandung) hari Sabtu. Lalu, dia menginap bukan di diklat IPDN, tapi di kost-an gitu. Dia katanya punya sejarah sakit yang sudah lama. Jadi itu belum sampai ke IPDN meninggalnya," kata Gamawan kepada para wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/2/2011). Gamawan mengatakan, terkait meninggalnya putra Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo tersebut, Kemendagri tak akan melakukan investigasi. Menurut Gamawan, saat ini tak ada lagi praktik kekerasan yang terjadi di lingkungan IPDN. "Tidak. Kita sudah benahi. Masak riwayat 10 tahun yang lalu disebut juga. Sekarang kita benahi terus," katanya ketika ditanya soal dugaan masih adanya tindakan kekerasan di IPDN.
"Sudah disampaikan, dia memang minta izin bermalam pada hari Kamis, terus kembali (ke Bandung) hari Sabtu. Lalu, dia menginap bukan di diklat IPDN, tapi di kost-an gitu. Dia katanya punya sejarah sakit yang sudah lama. Jadi itu belum sampai ke IPDN meninggalnya," kata Gamawan kepada para wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/2/2011). Gamawan mengatakan, terkait meninggalnya putra Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo tersebut, Kemendagri tak akan melakukan investigasi. Menurut Gamawan, saat ini tak ada lagi praktik kekerasan yang terjadi di lingkungan IPDN. "Tidak. Kita sudah benahi. Masak riwayat 10 tahun yang lalu disebut juga. Sekarang kita benahi terus," katanya ketika ditanya soal dugaan masih adanya tindakan kekerasan di IPDN.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar